Masih dalam edisi libur panjang Dragon Boat Festival, setelah sebelumnya saya coba naik bianglala, kali ini saya mau coba bersepeda mengarungi sungai Shing Mun dari Sha Tin ke Ma On Shan. Siapa yang mau ikut?
Ya, trek sepeda di sungai Shing Mun ini sangat terkenal di Hong Kong, hampir setiap weekend banyak orang menghabiskan waktu liburnya untuk bersepeda di sepanjang trek ini, mulai dari yang bersepeda santai hingga atlet sepeda profesional yang memanfaatkan trek untuk berlatih. Selain karena trek sepeda yang nyaman dan betul-betul terpisah dari pejalan kaki maupun kendaraan lain, siapa sih yang bakal menolak sensasi bersepeda sambil melihat pemandangan sungai Shing Mun yang jernih dan bening sepanjang perjalanan?
Trek sepeda di sungai Shing Mun ini sebenarnya terbentang mulai dari Tai Wai hingga Tai Mei Tuk dan bisa dibilang, rute inilah yang menjadi favorit. Tapi karena jaraknya yang cukup jauh buat saya yang sudah sangat sangat sangat sangaatt lama bersepeda (one-way 22 km), akhirnya saya memutuskan jalur lain yang relatif lebih dekat dan lebih ‘sepi’, yaitu jalur Sha Tin ke Ma On Shan yang one-waynya sekitar 8 km. Ya kalau ada opsi jalur yang lebih pendek tapi masih bisa menikmati pemandangan sungai ya kenapa nggak hehe.
Karena saya tidak punya sepeda di sini, jadi saya harus sewa sepeda dulu. Di Sha Tin, tempat penyewaan sepeda ada di taman Sha Tin dekat mall New Town Plaza. Dari taman tinggal ikuti petunjuk ke arah kios-kios penyewaan sepeda dan kita bisa memilih mau menyewa di kios yang mana. Kemarin saya sewa di kios Good Luck Bike Shop. Mulanya kita ditanya mau sewa sepeda untuk berapa orang dan berapa lama. Kemarin saya sewa untuk seharian karena saya maunya bersepeda santai tanpa perlu diburu-buru waktu (meskipun memang saya jelas nggak akan pakai benar-benar seharian sih). Untuk sewa sepeda biasa seharian harganya HKD 60 (IDR 120 ribu). Sepedanya bisa pilih mau yang mana dan bisa request untuk ditambahkan keranjang juga untuk menaruh bawaan kita. Sebelum kita bersepeda, kita juga diminta untuk mencoba dulu sepedanya, supaya kalau misal ada masalah atau ada yang kurang nyaman bisa ganti sepeda atau diperbaiki. Ramah banget petugasnya, jadi jangan ragu kalau mau minta apa-apa.
Setelah merasa pas dengan setelan sepeda saya, saya pun meluncur mengikuti petunjuk Google Maps. Sebenarnya dari banyak guide atau cerita di blog orang-orang yang sudah pernah bersepeda di sini, mereka bilang tinggal menyusuri saja sungai, nanti juga ada petunjuk jalan, tapi entah kenapa rasanya saya kurang yakin saja makanya saya tetap pasang Google Maps.
Tapi ternyata benar, memang kita tinggal menyusuri saja sungai Shing Mun. Hari itu kebetulan sedikit mendung, namun hawanya segar, apalagi dengan melihat pemandangan sungai Shing Mun yang besar, bersih, dan jernih, ah rasanya segar sekali, benar-benar refreshing buat saya.
Dan setelah mengayuh beberapa lama saya nggak sadar tahu-tahu saya sampai di check point pertama, Twin Bridge. Karena banyaknya jembatan yang ada, tadinya saya sempat berhenti dan memastikan di Google Maps dan ternyata benar. Bedanya jembatan ini dengan jembatan lain di Shing Mun adalah, jembatan ini khusus pesepada dan juga pejalan kaki saja, jadi nggak usah khawatir saat menyebrang akan ada kendaraan lain ya. Kenapa jembatan ini disebut check point? Karena dari jembatan ini kita bisa memilih mau menyebrangi jembatan untuk ke arah Ma On Shan atau justru melewati jembatan dan masuk ke trek menuju Tai Mei Tuk.
Meskipun sepanjang perjalanan kita selalu ditemani sungai Shing Mun, tapi entah kenapa rasanya saya tidak pernah bosan sama sekali. Entah apa karena setiap daerah yang saya lewati punya ciri khas masing-masing atau mungkin juga karena sepanjang perjalanan tak jarang juga bertemu pesepeda lain, entah itu yang profesional sedang berlatih balap sepeda ataupun yang bersepeda santai seperti saya.
Sepanjang trek sepeda juga ada banyak tempat duduk yang bisa dipakai untuk istirahat, jadi jangan khawatir. Cuma satu hal yang saya sayangkan, sangat sulit untuk menemukan kios ataupun vending machine yang menjual minuman atau cemilan. Untungnya saya dari awal sudah bekal minum.
Dan tak terasa saya tiba di Ma On Shan, tepatnya di Ma On Shan Promenade, sebuah pelataran yang tepat berada di pinggir laut. Sebenarnya pelataran ini panjang sekali, jadi saya putuskan untuk bersepeda sampai benar-benar ke ujung baru akhirnya saya berhenti dan beristirahat di salah satu kursi di sana. Untuk ukuran saya yang sudah lama sekali tidak bersepeda, saya sangat puas bisa bersepeda sejauh ini. Ditambah dengan pemandangan laut yang begitu menyegarkan, membuat lelah saya rasanya hilang begitu saja. Entah berapa lama saya habiskan untuk duduk-duduk sembari mengambil napas dan menikmati pemandangan laut sebelum akhirnya saya bersepeda kembali ke Sha Tin.
Sebenarnya kalau capek, sepeda kita bisa kita kembalikan di Ma On Shan, asalkan saat di awal menyewa sepeda, kita bilang ke petugas penyewaannya dan petugas akan memberitahu tempat di mana kita bisa mengembalikan sepedanya (dan tentu saja akan dikenakan biaya tambahan sebesar HKD 20 atau IDR 40 ribu sebagai biaya transport petugas yang akan mengambil sepeda kita di sana) . Tapi karena saya ingin jalan-jalan (baca : ada urusan di Sha Tin), jadi saya putuskan untuk kembali saja ke Sha Tin.
Ada satu hal yang saya sesalkan saat jalan pulang, saat sampai di Twin Bridge, saya malah iseng mencoba jalur lain ke Sha Tin dan ternyata justru malah memutar lebih jauh dengan trek yang banyak menanjak, sehingga beberapa kali saya terpaksa harus menuntun sepeda saya. Kalau saja saya mengikuti jalur yang sama dengan saat berangkat, harusnya tidak ada masalah.
Tapi meskipun begitu saya sangat senang akhirnya bisa bersepeda lagi setelah sekian lama sekaligus refreshing. Teman-teman juga harus coba!
FAQ
- Untuk gambaran jalur sepeda dari Sha Tin ke Ma On Shan bisa dilihat di web Discover Hong Kong ini . Atau kalau mau coba yang lebih jauh, ke Tai Mei Tuk, bisa dilihat di web Discover Hong Kong yang ini.
- Untuk penyewaan sepeda di Sha Tin, teman-teman bisa pergi ke Sha Tin Park dengan naik MTR ke stasiun Sha Tin (light blue line) dan ambil exit yang mengarah ke Mall New Town Plaza. Kemudian teman-teman bisa ke arah taman bermain Snoopy’s World dan Sha Tin Public Library, kemudian menuruni tangga dan sampailah di Sha Tin Park. Dari Sha Tin Park tinggal ikuti petunjuk ke kios sepeda dan akan terlihat banyaknya sepeda yang ada di depan kios.
- Ada beberapa kios yang bisa dipilih, yang saya pilih namanya Good Luck Bike Shop. Petugasnya sangat ramah dan bisa bahasa Inggris juga. Untuk sewa sepeda seharian harganya HKD 60 (IDR 120 ribu). Untuk jenis sepedanya banyak sekali, bisa teman-teman pilih, dari sepeda biasa, sepeda anak, hingga sepeda untuk keluarga (iya yang mirip odong-odong itu) juga ada. Sebelum naik pasti kita diminta untuk mengetes sepeda pilihan kita, jadi kalau ada apa-apa tinggal bilang ke petugasnya, jangan sampai saat di tengah jalan ada masalah dengan sepeda kita, kan repot
- Kita bisa pilih mau mengembalikan sepeda ke tempat awal atau di tempat tujuan, tapi jangan lupa bilang ke petugas penyewaan sepedanya ya. Biasanya akan dikenakan biaya tambahan sebesar HKD 20 (IDR 40 ribu).
- Sangat disarankan untuk bawa bekal minum dan cemilan karena sulit untuk mencari kios atau vending machine sepanjang jalan
- Biasakan untuk fokus saat bersepeda, dalam artian kita juga harus menghargai pesepeda lain, jadi jangan sampai kita menghalangi mereka. Kalau memang kita mau santai atau berhenti, ya ambil jalur di pinggir, jangan di tengah jalan
- Jangan lupa pakai baju dan sepatu yang nyaman ya